Minyak atsiri adalah ekstrak alami yang berasal dari tumbuhan, minyak ini banyak digunakan sebagai bahan kosmetik, antijamur dan antibakteri. mikroenkapsulasi adalah metode yang umumnya digunakan untuk menangani minyak dalam bentuk cairan, metode ini merupakan salah satu teknik yang paling banyak digunakan untuk melindungi senyawa bioaktif dari berbagai faktor lingkungan dan menghindari kerusakan yang dapat melindungi senyawa penting sehingga dapat bertahan lama dan masih dapat dimanfaatkan oleh dengan baik.teknik mikroenkapsulasi yang sering digunakan adalah spray drying atau yang sering disebut pengeringan semprot. penelitian ini memiliki tujuan untuk melihat keefektifan minyak atsiri berbasis minyak nilam sebagai antibakteri pada bakteri streptococcs mutans dengan menggunakan 3 bahan penyalut yaitu gum arab, inulin dan maltodekstrin dan konsentrasi yang berbeda-beda yaitu 20%, 40%, 60% dan 80%. antibiotik yang digunakan dalam penelitian ini adalah chlorhexidine yang juga berfungsi sebagai kontrol +. penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium dengan metode kirby baeur dimana uji ini adalah pengukuran zona hambat disekeliling kertas cakram. data dianalisis dalam bentuk gambar dan tabel. kesimpulan yang didapatkan dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bahan penyalut mikroenkapsulasi minyak atsiri maltodekstrin dengan konsentrasi 80% yang efektif dalam menghambat pertumbuhan bakteri streptococcus mutans.
Electronic Theses and Dissertation
Universitas Syiah Kuala
SKRIPSI
EFEKTIVITAS MIKROENKAPSULASI MINYAK ATSIRI BERBASIS MINYAK NILAM TERHADAP STREPTOCOCCUS MUTANS. Banda Aceh Fakultas Kedokteran Hewan,
Baca Juga : EFEKTIVITAS MIKROENKAPSULASI MINYAK ATSIRI BERBASIS MINYAK NILAM DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN STAPHYLOCOCCUS AUREUS (RIDHAKA PUTTI AZHIMA, 2024)
Abstract
Essential oils are natural extracts originating from plants, these oils are widely used as cosmetic, antifungal and antibacterial ingredients. Microencapsulation is a method that is generally used to handle oil in liquid form, this method is one of the most widely used techniques to protect bioactive compounds from various environmental factors and avoid damage which can protect important compounds so that they can last a long time and can still be utilized properly. The microencapsulation technique that is often used is spray drying or what is often called spray drying. This research aims to see the effectiveness of patchouli oil-based essential oil as an antibacterial on Streptococcs mutans bacteria by using 3 coating materials, namely gum arabic, inulin and maltodextrin and different concentrations, namely 20%, 40%, 60% and 80%. The antibiotic used in this research is Chlorhexidine which also functions as a + control. This research is a laboratory experimental research using the Kirby Baeur method where this test is measuring the inhibition zone around the paper disc. Data is analyzed in the form of images and tables. The conclusions obtained from the results of this study indicate that the microencapsulated coating material for maltodextrin essential oil with a concentration of 80% is effective in inhibiting the growth of Streptococcus mutans bacteria.
Baca Juga : UJI TOKSISITAS EKSTRAK MINYAK NILAM (FRAKSI RINGAN DAN FRAKSI BERAT) HASIL EKSTRAKSI CAIR-CAIR TERHADAP LARVA UDANG ARTEMIA SALINA L. (HIJRAH MAULIDYA, 2024)