Universitas Syiah Kuala | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    NULL
Erlinda Ramona Putri, UJI DAYA HAMBAT MINYAK ATSIRI BAWANG BOMBAYRN(ALLIUM CEPA L.) TERHADAP PERTUMBUHAN METHICILLIN-RNRESISTANT STAPHYLOCOCCUS AUREUS (MRSA)RNSECARA IN VITRO. Banda Aceh Universitas Syiah Kuala,2014

Abstrak penggunaan tanaman sebagai obat tradisional telah dilakukan sejak zaman dahulu. banyak penelitian yang dilakukan untuk mengetahui kandungan dan khasiat berbagai tanaman tersebut. bawang bombay (allium cepa l.) diketahui mengandung komponen sulfur dalam bentuk isothiocyanates atau thiosulfinat yang bermanfaat sebagai antibakteri. tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui daya hambat minyak atsiri bawang bombay (allium cepa l.) terhadap methicillin-resistant staphylococcus aureus (mrsa). penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap yang terdiri dari 3 kelompok perlakuan, 1 kelompok kontrol negatif dan 1 kelompok kontrol positif dengan 5 kali pengulangan. kelompok perlakuan terdiri dari konsentrasi minyak atsiri bawang bombay 5%, 10% dan 15%. kelompok kontrol negatif yaitu tween-80 dan akuades steril. kelompok kontrol positif yaitu cakram antibiotik vancomycin 30 ?g. uji daya hambat minyak atsiri bawang bombay dilakukan dengan metode difusi cakram. hasil penelitian menunjukkan bahwa minyak atsiri bawang bombay 5%, 10% dan 15% memiliki daya hambat terhadap mrsa dengan diameter zona hambat rata-rata berturut-turut 11,2 mm, 14,2 mm, dan 17,2 mm. hasil analisis data dengan menggunakan analysis of variance (anova) dan dilanjutkan dengan uji duncan (p< 0,05) menunjukkan bahwa minyak atsiri bawang bombay dapat menghambat pertumbuhan mrsa. kata kunci: allium cepa l., daya hambat bakteri, methycillin-resistant staphylococcus aureus.



Abstract



    SERVICES DESK