Electronic Theses and Dissertation

ABSTRAK

Syahputra. S. 2022. Inventarisasi Jenis Tanaman Hias di Kompleks Perkantoran Pemerintah Kabupaten Gayo Lues di Blangkejeren. Skripsi, Jurusan Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Syiah Kuala.
Pembimbing.
(1) Dr. Hasanuddin, M.Si. (2) Dr. Cut Nurmaliah, M.Pd.

Kata Kunci: Inventarisasi, Tanaman Hias, Gayo Lues

Tanaman hias merupakan jenis tanaman yang dibudidayakan manusia untuk menciptakan kesegaran dan memperindah lingkungan, baik di luar ataupun di dalam ruangan. Jenis-jenis tanaman hias yang telah dibudidayakan, tetapi relatif masih sedikit. Keadaan tanah dan iklim sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan berbagai jenis tanaman hias sehingga peluang untuk menambah aneka jenis tanaman hias makin besar dan luas, misalnya dengan pemuliaan tanaman, penelitian dan pencarian jenis tanaman hias baru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis tanaman hias di kawasan perkantoran Pemerintah Kabupaten Gayo Lues di Blangkejeren dan berlang sungsejak Bulan Novemeber sampai Desember 2019. Populasi penelitian ini seluruh tanaman hias yang ada di kawasan perkantoran pemerintah Kabupaten Gayo Lues. Metode pengambilan sampel pada penelitian ini mengunakan metode survey dengan tehnik jelajah, yaitu menjelajahi setiap sudut lokasi di sekitar kawasan Perkantoran Pemerintah Kabupaten Gayo Lues di Blangkejeren yang dapat mewakili jenis tumbuhan di kawasan yang diteliti. Analisi data penelitian ini secara deskriptif yaitu setelah data terkumpul ditampilkan dalam bentuk tabel berdasarkan nama daerah, nama ilmiah, familia dan jumlahnya. Hasil penelitian ini menunjukan jenis tanaman hias yang ada di Kawasan Pemerintah Kabupaten Gayo Lues diperoleh 59 jenis tumbuhan yang tergolong dari 29 familia dan 59 genus. Tumbuhan yang ada di sekitar Kawasan perkantoran Pemerintah Kabupaten Gayo Lues cukup beranekaragam. Habitus terdiri dari herba, terna, semak, perdu dan pohon, ada yang dibudidayakan maupun yang hidup liar. Diharapkan penelitian ini menjadi informasi dasar bagi penelitian selanjutnya dan dikalangan akademik sebagai sumber bahan belajar.

ABSTRACT Syahputra. S. 2022. Inventory of Ornamental Plants at the Gayo Lues Regency Government Office Complex in Blangkejeren. Skripsi, Jurusan Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Syiah Kuala. Supervisors. (1) Dr. Hasanuddin, M.Si. (2) Dr. Cut Nurmaliah, M.Pd. Keywords: Inventory, Ornamental Plants, Gayo Lues Ornamental plants are types of plants that are cultivated by humans to create freshness and beautify the environment, both outdoors and indoors. The types of ornamental plants that have been cultivated, but are still relatively few. Soil and climatic conditions greatly affect the growth of various types of ornamental plants so that the opportunity to add various types of ornamental plants is getting bigger and wider, for example by plant breeding, research and the search for new types of ornamental plants. This study aims to determine the types of ornamental plants in the Gayo Lues Regency Government office area in Blangkejeren and took place from November to December 2019. The population of this study was all ornamental plants in the Gayo Lues Regency government office area. The sampling method in this study used a survey method with roaming techniques, namely exploring every corner of the location around the Gayo Lues Regency Government Office area in Blangkejeren which could represent the plant species in the area studied. The data analysis of this research is descriptive, that is, after the data has been collected, it is displayed in the form of a table based on the name of the area, scientific name, familia and number. The results of this study indicate that the types of ornamental plants in the Gayo Lues Regency Government Area obtained 59 plant species belonging to 29 families and 59 genera. The plants around the Gayo Lues Regency Government office area are quite diverse. Habitus consists of herbs, herbs, shrubs, shrubs and trees, some are cultivated or live wild. It is hoped that this research will become basic information for further research and among academics as a source of learning materials.