KEANEKARAGAMAN JENIS GULMA DARATAN (TERRESTRIAL WEEDS)RNDI PERKEBUNAN KARET (HEVEA BRASILIENSIS MUELL. ARG.)RNDESA MENANGGINI KECAMATAN KARANG BARURNKABUPATEN ACEH TAMIANG | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

KEANEKARAGAMAN JENIS GULMA DARATAN (TERRESTRIAL WEEDS)RNDI PERKEBUNAN KARET (HEVEA BRASILIENSIS MUELL. ARG.)RNDESA MENANGGINI KECAMATAN KARANG BARURNKABUPATEN ACEH TAMIANG


Pengarang

Hamimah Jamal - Personal Name;

Dosen Pembimbing

Djufri - 196311111989031001 - Dosen Pembimbing I
Muhibbuddin - 196305141989031002 - Dosen Pembimbing II



Nomor Pokok Mahasiswa

1806103010012

Fakultas & Prodi

Fakultas KIP / Pendidikan Biologi (S1) / PDDIKTI : 84205

Subject
-
Kata Kunci
-
Penerbit

Banda Aceh : Fakultas KIP Pendidikan Biologi., 2022

Bahasa

No Classification

-

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Hamimah Jamal (2022). Keanekaragaman Jenis Gulma Daratan (Terrestrial Weeds) di
Perkebunan Karet (Hevea brasilliensis Muell. Arg. Desa Menanggini Kecamatan
Karang Baru Kabupaten Aceh Tamiang. Skripsi, Jurusan Pendidikan Biologi,
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Syiah Kuala. Pembimbing:
(1) Prof. Dr. Djufri, M.Si., (2) Dr. Muhibbuddin, M.S.
Kata Kunci: gulma, karet, keanekaragaman
Perkebunan karet merupakan komoditas utama dalam sektor pertanian yang dijadikan
sebagai sumber mata pencaharian utama masyarakat. Namun sebuah perkebunan tidak
lepas dari gangguan gulma yang kehadirannya dapat mengganggu pertumbuhan tanaman
karet. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis, nilai penting dan indeks
kenekaragaman gulma daratan yang ada diperkebunan karet. Pendekatan penelitian yang
digunakan adalah kuantitatif dengan teknik purposive sampling. Peletakan plot
menggunakan teknik kuadrat secara subjektif. Peletakan plot dilakukan dengan
meletakkan 10 plot pada masing-masing stasiun dengan keseluruhan jumlah plot adalah
100 plot. Masing-masing plot berukuran 2m×2m. Parameter dalam penelitian ini meliputi
Kerapatan Mutlak (KM), Frekuensi Mutlak (FM), Dominansi Mutlak (DM), Nilai
Penting (NP) dan Indeks Keanekaragaman jenis (H’). Dari penelitian yang dilakukan
diperoleh 29 jenis gulma yang terdiri dari 15 Familia yang terdapat di perkebunan karet
Desa Menanggini. Nilai Penting tertinggi di stasiun 1 yaitu berbatasan dengan Desa
Bundar adalah rumput pahit (Axonopus compressus) dengan nilai 166,47%, sedangkan
Nilai Penting tertinggi untuk stasiun 2 yaitu dipinggir sungai Menanggini adalah rumput
kawat (Cynodon dactylon) dengan nilai 136,61%. Indeks Keanekaragaman

Hamimah Jamal (2022). Diversity of Terrestrial Weeds in Rubber Plantation (Hevea brasilliensis Muell. Arg. Menanggini Village, District Karang Baru, Aceh Tamiang Regency. Thesis, Department of Biology Education, Faculty of Teacher Training and Education, Syiah Kuala University. Supervisor: (1) Prof. Dr. Djufri, M.Sc., (2) Dr. Muhibbuddin, M.S. Keywords: weeds, rubber, diversity Rubber plantations are the main commodity in the agricultural sector which is used as a as the main source of livelihood for the community. But a plantation is not free from weed disturbances whose presence can interfere with plant growth rubber. This study aims to determine the type, importance and index of diversity of land weeds in rubber plantations. The research approach that used is quantitative with purposive sampling technique. Plot laying using the quadratic technique subjectively. Laying of plots is done by put 10 plots at each station with the total number of plots is 100 plots. Each plot measures 2m×2m. Parameters in this study include Absolute Density (KM), Absolute Frequency (FM), Absolute Dominance (DM), Value Important (NP) and Species Diversity Index (H'). From the research conducted obtained 29 types of weeds consisting of 15 families found in rubber plantations Wining Village. The highest important value at station 1 is bordering the village Round is a bitter grass (Axonopus compressus) with a value of 166.47%, while The highest important value for station 2, which is beside the Menanggini river, is grass wire (Cynodon dactylon) with a value of 136.61%. Diversity Index

Citation



    SERVICES DESK