Electronic Theses and Dissertation

Waty, Chandra. 2022. Perbedaan Persepsi Masyarakat Terhadap Konflik Manusia
Dengan Babi Hutan (Sus scrofa vittatus) di Gampong Kuala Seumayam, Kabupaten
Nagan Raya. Skripsi, Jurusan Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan, Universitas Syiah Kuala.
Babi hutan (Sus scrofa vitattus) adalah jenis hewan mamalia yang hidup bebas
di hutan dan semak belukar serta dapat merusak tanaman dan pagar. Gampong Kuala
Seumayam merupakan gampong yang letaknya tidak jauh dari kawasan hutan dan
merupakan habitat babi hutan yang kemudian wilayah tersebut telah diubah menjadi
perkebunan, sehingga menimbulkan konflik antara manusia dengan babi hutan.
Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui perbedaan persepsi masyarakat yang
mengalami konflik dan masyarakat yang tidak mengalami konflik dengan babi hutan
di Gampong Kuala Seumayam. Pengumpulan data dilakukan bulan September 2022.
Pendekatan penelitian merupakan deskriptif kuantitatif. Sampel penelitian 80
responden yang ditentukan secara purposive sampling. Data dikumpulkan secara
observasi langsung dan wawancara. Parameter yang diamati pada penelitan ini
adalah perbedaan persepsi masyarakat yang meliputi pengetahuan, sikap, dan
tindakan masyarakat. Analisis data menggunakan uji-t pada taraf signifikansi 0,05.
Hasil penelitian diperoleh bahwa aspek pengetahuan dengan nilai thitung = 11,125 >
ttabel = 1,664, aspek sikap thitung = 17,62 > ttabel = 1,664 dan aspek tindakan terdapat
nilai thitung = 10,628 > ttabel = 1,664. Kesimpulan penelitian yaitu terdapat perbedaan
persepsi masyarakat yang mengalami konflik dengan masyarakat yang tidak
mengalami konflik dari segi pengetahuan, sikap dan tindakan.
Kata kunci: Babi hutan, Persepsi, Gampong kuala seumayam.

Watty, Chandra. 2022. Differences in Community Perceptions of Human Conflict With Wild Boar (Sus scrofa vittatus) in Gampong Kuala Seumayam, District Nagan Raya. Thesis, Department of Biology Education, Faculty of Teacher Training and Science Education, Syiah Kuala University. Wild boar (Sus scrofa vitattus) is a free-living mammal in forests and scrub and can damage plants and hedges. Kuala Village Seumayam is a village that is located not far from the forest area and is a wild boar habitat which later the area has been changed to plantations, causing conflict between humans and wild boars. The aim of the research is to find out the differences in people's perceptions experience conflict and communities that do not experience conflict with wild boars in Kuala Seumayam Village. Data collection was carried out in September 2022. The research approach is a quantitative descriptive. Research sample 80 respondents who were determined by purposive sampling. Data is collected by direct observation and interviews. Parameters observed in this research is the difference in public perception which includes knowledge, attitudes, and community action. Data analysis used the t-test at a significance level of 0.05. The results showed that the aspect of knowledge with a value of tcount = 11.125> ttable = 1.664, attitude aspect tcount = 17.62 > ttable = 1.664 and action aspects are tcount = 10.628 > ttable = 1.664. The conclusion of the study is that there are differences perceptions of people who experience conflict with people who do not conflict in terms of knowledge, attitudes and actions. Keywords: Wild boar, Perception, Gampong kuala seumayam.