PENGARUH EKSTRAK BUAH JAMBLANG (SYZYGIUM CUMINI) TERHADAP PERTUMBUHAN CANDIDA ALBICANS SEBAGAI PENYEBAB KANDIDIASIS RONGGA MULUT SECARA IN VITRO | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

PENGARUH EKSTRAK BUAH JAMBLANG (SYZYGIUM CUMINI) TERHADAP PERTUMBUHAN CANDIDA ALBICANS SEBAGAI PENYEBAB KANDIDIASIS RONGGA MULUT SECARA IN VITRO


Pengarang

FITRI YUNITA SARI - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1007101230027

Fakultas & Prodi

Fakultas / / PDDIKTI :

Penerbit

Banda Aceh : Fakultas Kedokteran Gigi., 2010

Bahasa

Indonesia

No Classification

616.969

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

ABSTRAK


Nama : Fitri Yunita Sari
Program Studi : Kedokteran Gigi
Judul : Pengaruh Ekstrak Buah Jamblang (Syzygium cumini) terhadap Pertumbuhan Candida albicans sebagai penyebab Kandidiasis Rongga Mulut .secara In Vitro.


Kandidiasis adalah penyakit jaringan lunak dalam rongga mulut yang disebabkan oleh golongan jamur yaitu Candida albicans. Berbagai penelitian dilakukan dengan tujuan untuk menemukan bahan terapi yang aman untuk mencegah terjadinya kandidiasis, salah satunya adalah dengan menggali potensi tanaman herbal seperti buah jamblang (Syzygium cumini). Buah jamblang berpotensi mencegah kandidiasis karena tanaman ini memiliki efek farmakologik yaitu sebagai antifungi. Oleh karena itu tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak buah jamblang (Syzygium cumini) terhadap pertumbuhan Candida albicans. Penelitian ini dilakukan dengan cara menguji ekstrak buah jamblang (Syzygium cumini) yang diekstraksi dengan menggunakan alkohol 96% pada konsentrasi 25% sampai dengan 100%. Pertumbuhan koloni Candida albicans hasil uji dihitung dengan menggunakan metode perhitungan koloni (Plate Count Counter). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak buah jamblang (Syzygium cumini) menghambat pertumbuhan Candida albicans. Konsentrasi minimum ekstrak buah jamblang (Syzygium cumini) dapat menghambat pertumbuhan Candida albicans adalah 25%, sedangkan konsentrasi maksimum adalah 100%. Adanya hambatan pertumbuhan diduga karena buah jamblang (Syzygium cumini) yang digunakan dalam penelitian ini mengandung minyak atsiri dan senyawa fenol yaitu flavonoid. Minyak atsiri dan flavonoid dari fenol dapat merusak membran sel, denaturasi protein, menghambat kerja enzim, dan mengganggu sintesis asam nukleat, sehingga hal inilah yang menyebabkan pertumbuhan jamur terganggu.


Kata Kunci : Kandidiasis, Candida albicans, ekstrak buah jamblang

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK