Electronic Theses and Dissertation

Zuhrawati. (2023). Pengembangan Soal Setara Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) Numerasi dengan Subkonteks Finansial pada Konten Aljabar untuk Kelas X.

Pelaksanaan Asesmen Kompentensi Minimum (AKM) sejak tahun 2021 menimbulkan ketidaksiapan bagi guru dan peserta didik di Indonesia. Soal-soal yang diujikan pada AKM berbeda dengan soal pada penilaian sebelumnya yang berbasis mata pelajaran. Hal ini menyebabkan ketersediaan soal-soal setara AKM numerasi masih terbatas baik pada buku cetak maupun media berbasis web, sehingga dibutuhkan soal-soal setara AKM numerasi dengan berbagai konteks kehidupan. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan soal-soal setara AKM numerasi menggunakan konteks finansial pada konten aljabar yang valid, praktis dan efektif. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan model Tessmer yang terdiri dari tahapan pleliminary, self evaluation, expert reviews, one-to one, small group, dan field test. Subjek uji coba pada penelitian ini berjumlah 91 peserta didik kelas XI SMKN 1 Sigli. Instrumen yang digunakan berupa lembar validasi, tes, angket uji kepraktisan, dan angket uji keefektifan. Penelitian ini menghasilkan 21 soal setara AKM numerasi dengan subkonteks finansial pada konten aljabar yang valid, praktis, dan efektif. Hasil uji validitas menunjukkan soal setara AKM numerasi subkonteks finansial konten aljabar valid secara logis dan empiris. Hasil uji kepraktisan didasarkan pada respon praktisi, guru dan peserta didik yang menyatakan soal yang dikembangkan mudah digunakan dan pengerjaan soal sesuai batasan waktu yang diberikan. Hasil uji keefektifan soal didasarkan dari respon guru dan peserta didik yang menyatakan soal yang dikembangkan menarik, bermanfaat dan dapat menambah pengetahuan baru bagi pengguna. Implikasi penelitian yaitu diperlukan kajian atau analisis lanjutan terhadap soal-soal yang dinyatakan tidak valid agar soal-soal tersebut dapat pergunakan kembali setelah dilakukan perbaikan pada butir soal.

Kata Kunci: AKM numerasi, konteks keuangan, soal setara AKM numerasi.

The implementation of AKM (Minimum Competency Assessment) since 2021 has caused unpreparedness for teachers and students in Indonesia. The questions tested in the AKM are different from the questions in the previous subject-based assessment. This causes the availability of numeracy AKM like questions is still limited both in printed books and web-based media, so that numeracy AKM like questions with various life contexts are needed. This research aims to produce numeracy AKM like questions using financial context on algebra content that are valid, practical and effective. This research is a development research with the Tessmer model which consists of preliminary, self evaluation, expert reviews, one to one, small group, and field test stages. The test subjects in this study amounted to 91 students of class XI SMKN 1 Sigli. The instruments used were validation sheets, tests, practicality test questionnaires, and effectiveness test questionnaires. This study produced 21 numeracy AKM like questions with financial subcontext on algebraic content that are valid, practical, and effective. The validity test results show that the numeracy AKM like questions with financial subcontext on algebra content are logically and empirically valid. The results of the practicality test are based on the responses of practitioners, teachers and students who state that the questions developed are easy to use and work on the questions according to the time limit given. The results of the question effectiveness test are based on the responses of teachers and students who state that the questions developed are interesting, useful and can add new knowledge for users. The implication of the research is that further study or analysis of questions that are declared invalid is needed so that these questions can be reused after making improvements to the question items. Keywords: Numeracy AKM, financial context, numeracy AKM like questions.