Electronic Theses and Dissertation
Universitas Syiah Kuala
SKRIPSI
PENGEMBANGAN BOUNDARY ELEMENT INVERSE ANALYSIS (BEIA) 2D MENGGUNAKAN GENETIC ALGORITHM UNTUK DETEKSI LOKASI KOROSI BAJA TULANGAN
Pengarang
Alfisyahrin - Personal Name;
Dosen Pembimbing
Nomor Pokok Mahasiswa
0604102010077
Fakultas & Prodi
Fakultas Teknik / Teknik Mesin (S1) / PDDIKTI : 21201
Subject
Kata Kunci
Penerbit
Banda Aceh : Fakultas Teknik., 2012
Bahasa
No Classification
-
Literature Searching Service
Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)
Korosi baja tulangan, merupakan salah satu penyebab kegagalan dini pada banyak infrastruktur. Ambruknya gedung, jembatan, dan jalan layang (Highway) secara tiba-tiba adalah peristiwa yang mungkin terjadi akibat korosi baja tulangan. Untuk itu, bila peristiwa ini tidak ditangani dengan serius, maka dapat menyebabkan kerugian, baik secara materi maupun korban jiwa. ltu sebabnya pendeteksian korosi pada beton bertulang secara dini sangat diperlukan. Salah satu metode yang diguna.kan untuk mendeteksi korosi pada beton bertulang ialah Half-Cell Potential Mapping, metode ini telah banya.k digunakan sebagai sarana untuk memonitoring korosi tulangan pada infrastruktur, lokasi korosi baja tulangan diprediksi dari hasil pengukuran potensial di permukaan beton. Akan tetapi, efektivitas dan efesiensi dari metode ini masih kurang a.kurat. Dewasa ini, seiring dengan penggunaan komputer dalam menganalisa berbagai masalah Engineering telah digunakan secara luas, hal ini terkait faktor efektifitas dan efisiensi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi lokasi korosi baja tulangan, dimana Boundary Element Inverse Analysis (BEIA) merupakan salah satu metode yang digunakan untuk mendeteksi korosi, dengan cara menggabungkan Boundary Element Method (BEM) dan Genetic Algorithm (GA). Pada metode ini, potensial dalam domain beton dimodelkan oleh persamaan Laplace dan Inverse Analysis dilakukan dengan cara meminimalkan Cost Function, yang merupakan selisih antara potensial pengukuran dan potensial perhitungan pada permukaan beton. Potensial perhitungan diperoleh dengan menyelesaikan persamaan Laplace menggunakan BEM. GA digunakan untuk meminimalkan Cost Function. Dua studi kasus korosi beton bertulang menggunakan data simulasi di permukaan beton, dipersentasikan untuk menguji efektifitas metode ini untuk diketahui korosi baja tulangan. Hasil penelitian menunjukan bahwa BEIA berhasil mendeteksi lokasi korosi pada baja dalam beton dengan tepat, dengan menggunakan data potensial di permukaan beton.
Kata Kunci: Korosi, Beton Bertulang, BEIA.
Tidak Tersedia Deskripsi
KAJIAN DETEKSI MULTI-LOKASI KOROSI PADA BETON BERTULANG MENGGUNAKAN BOUNDARY ELEMENT INVERSE ANALYSIS (BEIA) (M. ABRAR MASYKURI, 2020)
STUDI KEPEKAAN UKURAN MESH TERHADAP KEMAMPUAN PERANGKAT LUNAK BEIA DALAM MENDETEKSI LOKASI KOROSI PADA BETON BERTULANG (M FADHIL AZKYA, 2019)
STUDI PENGARUH NILAI COGNITIVE DAN SOCIAL PARAMETER PADA PSO TERHADAP KINERJA BEIA DALAM MENDETEKSI LOKASI KOROSI BETON BERTULANG (Ahmad Julianda, 2019)
STUDI PENGARUH JUMLAH DATA PENGUKURAN NILAI POTENSIAL TERHADAP KINERJA BEIA DALAM MENDETEKSI LOKASI KOROSI BETON BERTULANG (Muhammad Akbarul Karim, 2021)
ANALISA PERLAKUAN BAJA TULANGAN TERHADAP KOROSI STRUKTUR BETON BERTULANG (Afwan Halim, 2024)