Electronic Theses and Dissertation

Virus merupakan salah satu materi kajian dalam bidang studi Biologi di SMA, Banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam memahami konsep materi virus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh implementasi strategi pembelajaran inkuiri berbasis video animasi terhadap peningkatan hasil belajar peserta didik pada materi virus. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimental dengan pendekatan kuantitatif dan data di analisis berdasarkan statistik dan Uji T menggunakan IBM SPSS Statistics 26. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Implementasi Strategi Pembelajaran Inkuiri Berbasis Video Animasi untuk Meningkatkan Konsep Pemahaman Siswa pada Materi Virus yaitu terdapat skor rerata pre-test 49,45 dan skor post-test 80,02 pada SMA Negeri 1 Krueng Barona Jaya dan kedua data tersebuat berdistribusi normal (0,057 dan 0,073) dan homogen (0,078). Sedangkan rerata pretest 42,44 dan skor posttest 78,76 pada SMA Negeri 5 Banda Aceh dan kedua data tersebuat berdistribusi normal (0,050 dan 0,058) dan homogen (0,634). Berdasarkan hasil analisis data yang telah didapatkan menunjukkan bahwa skor signifikan (0,000 lebih kecil 0,05). Sehingga hal tersebut menyatakan terdapat perbedaan yang signifikan diantara tes kemampuan awal (pre-test) dan tes kemampuan akhir (post-test) setelah diberikannya perlakukan berupa implementasi strategi pembelajaran inkuiri berbasis video animasi pada materi virus terhadap kedua sekolah tersebut. Simpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi strategi pembelajaran inkuiri berbasis video animasi berpengaruh terhadap peningkatan hasil belajar peserta didik SMA Negeri 1 Krueng Barona Jaya dan SMA Negeri 5 Banda Aceh pada materi virus.
Kata Kunci: Strategi Inkuiri, Video Animasi, Virus.

Viruses are one of the study materials in the field of Biology studies in high school. Many students have difficulty understanding the concept of virus material. This research aims to determine the effect of implementing an animated video-based inquiry learning strategy on improving student learning outcomes on virus material. The type of research used is experimental with a quantitative approach and the data is analyzed based on statistics and T Test using IBM SPSS Statistics 26. The results of the research show that the Implementation of Inquiry Learning Strategies Based on Animation Videos to Improve Students' Understanding of Concepts in Virus Material is that there is a pre-test average score 49.45 and a post-test score of 80.02 at SMA Negeri 1 Krueng Barona Jaya and both data were normally distributed (0.057 and 0.073) and homogeneous (0.078). Meanwhile, the pretest mean was 42.44 and the posttest score was 78.76 at SMA Negeri 5 Banda Aceh and both data are normally distributed (0.050 and 0.058) and homogeneous (0.634). Based on the results of the data analysis that has been obtained, it shows that the score is significant (0.000 smaller 0.05). So this states that there is a significant difference between the initial ability test (pre-test) and the final ability test (post-test) after being given treatment in the form of implementing an inquiry learning strategy based on animated videos on virus material to the two schools. The conclusions of this research show that the implementation of an animated video-based inquiry learning strategy has an effect on improving the learning outcomes of students at SMA Negeri 1 Krueng Barona Jaya and SMA Negeri 5 Banda Aceh on virus material. Keywords: Inquiry Strategy, Animation Video, Virus.