Electronic Theses and Dissertation

Escherichia coli merupakan bakteri indikator yang digunakan untuk mengetahui kontamminasi feses pada ternak dan lingkungan peternak. Daging ayam broiler adalah produk ternak yang sering dilaporkan memiliki angka kontaminasi yang tinggi. Sejauh yang diketahui belum terdapat laporan hasil penelitian yang menyebutkan perbedaan angka kontaminasi Escherichia coli pada usia pemeliharaan ayam berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan tingkat kontaminasi Escherichia coli pada usia pemeliharaan ayam broiler yang berbeda di satu peternakan dalam Wilayah Kabupaten Aceh Besar. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampel dada dan kloaka ayam broiler sebanyak 12 sampel yang diambil dari peternakan yang berada di desa Ie Seum, Kabupaten Aceh Besar. Penelitian ini menggunakan media EMBA untuk menumbuhkan bakteri Escherichia coli dengan teknik goresan Streak Kuadran. Hasil penelitian berdasarkan pengamatan media selektif EMBA menunjukkan hasil positif, yaitu terbentuk biakan koloni berwarna hijau metalik. Secara perbandingan pada sampel ayam usia pemeliharaan 1-10 hari semua sampel (6 sampel) 100% menunjukkan positif kontaminasi Escherichia coli. Sedangkan pada ayam usia pemeliharaan 20-30 hari hanya 4 sampel (80%) yang positif Escherichia coli. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ayam broiler usia pemeliharaan 1-10 hari hari lebih rentan terkontaminasi Escherichia coli dibandingkan ayam broiler usia pemeliharaan 20-30 hari dan bagian kloaka lebih rentan dibandingkan pada bagian dada.

Kata kunci : Ayam broiler, Escherichia coli, Usia pemeliharaan ayam.

Escherichia coli is an indicator bacteria used to determine fecal contamination in livestock and the farmer's environment. Broiler meat is a livestock product that is often reported to have high contamination rates. As far as is known, there are no research reports that mention differences in Escherichia coli contamination rates at different chicken rearing ages. This study aims to determine differences in Escherichia coli contamination rates at different ages of broiler rearing in one farm in Aceh Besar District. The samples used in this study were breast and cloaca samples of broiler chickens as many as 12 samples taken from farms located in the village of Ie Seum, Aceh Besar District. This study used EMBA media to grow Escherichia coli bacteria with the Quadrant Streak technique. The results of the study based on observation of EMBA selective media showed positive results, namely the formation of metallic green colony culture. In comparison, all samples (6 samples) were 100% positive for Escherichia coli contamination. While in chickens of 20-30 days of rearing age only 4 samples (80%) were positive for Escherichia coli. The results of this study can be concluded that broilers of 1-10 days of age are more susceptible to Escherichia coli contamination than broilers of 20-30 days of age and the cloaca is more vulnerable than the chest. Key words : Age of rearing chickens, Broiler chickens, Escherichia coli.