Electronic Theses and Dissertation

Plastik menjadi bagian penting dari kehidupan manusia. Banyaknya efek yang dihasilkan dari plastik berbasis minyak bumi (petroleum) membuat pengurangan dan penggantian dalam penggunaan plastik berbahan dasar minyak bumi dengan bahan yang lebih biodegradable. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis komposisi yang optimal dari film hybrid komposit polyvinyl alcohol yang diperkuat nanoselulosa dan lateks berdasarkan kebutuhan sifat mekanik ( kekuatan tarik dan ketahanan sobek) menggunakan Response Surface Methodology (RSM). Proses pembuatan film hybrid komposit dilakukan dengan menggunakan metode casting dan evaporasi. Standar pengujian yang digunakan adalah standar ASTM D882 untuk menguji kekuatan tarik dan ASTM 1004 untuk menguji ketahanan robek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komposisi yang optimal terdiri dari nanoselulosa sebesar 2 (b/v %), lateks sebesar 1 (b/v %), dan ketebalan produk sebesar 0,129 mm dengan nilai ketahanan sobek sebesar 8 N dan kekuatan tarik sebesar 59,846 MPa. Nilai desirability dari solusi ini adalah 0,963, yang berarti ketepatan data sesuai prediksi sebesar 96,3%, sedangkan sisanya yaitu 3,7% merupakan kemungkinan error yang dapat terjadi.

Plastic has become an essential part of human life. The numerous effects of petroleum-based plastics have led to efforts to reduce and replace petroleum-based plastics with more biodegradable materials. This study aims to analyze the optimal composition of polyvinyl alcohol hybrid composite films reinforced with nanocellulose and latex based on the required mechanical properties (tensile strength and tear resistance) using Response Surface Methodology (RSM). The process of making hybrid composite films was carried out using the casting and evaporation method. The testing standards used were ASTM D882 for tensile strength testing and ASTM 1004 for tear resistance testing. The results of the study show that the optimal composition consists of 2% (b/v) nanocellulose, 1% (b/v) latex, and a product thickness of 0.129 mm, with a tear resistance of 8 N and a tensile strength of 59.846 MPa. The desirability value of this solution is 0.963, which indicates that the accuracy of the data according to the prediction is 96.3%, while the remaining 3.7% represents the potential error that may occur.