Electronic Theses and Dissertation
Universitas Syiah Kuala
SKRIPSI
POLA DISTRIBUSI DAN MARGIN PEMASARAN IKAN LAYANG (DECAPTERUS SP.) YANG DIDARATKAN DI PELABUHAN PERIKANAN SAMUDERA KUTARAJA
Pengarang
Silva Maitessa - Personal Name;
Dosen Pembimbing
Imelda Agustina - 199108122021022101 - Dosen Pembimbing I
Edy Miswar - 197908162006041003 - Dosen Pembimbing II
Nomor Pokok Mahasiswa
2011103010005
Fakultas & Prodi
Fakultas Kelautan dan Perikanan / Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan (S1) / PDDIKTI : 54246
Subject
Kata Kunci
Penerbit
Banda Aceh : Fakultas Kelautan dan perikanan., 2024
Bahasa
No Classification
-
Literature Searching Service
Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)
Ikan layang (Decapterus sp.) merupakan salah satu ikan dominan yang didaratkan di Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Kutaraja. Hasil tangkapan yang didaratkan di PPS Kutaraja didistribusikan ke luar daerah. Distribusi merupakan kegiatan ekonomi yang menghubungkan antara kegiatan produksi dan konsumsi sehingga barang dan jasa sampai ke tangan konsumen. Pola distribusi ikan di PPS Kutaraja belum optimal dan belum lengkap informasinya sehingga perlu dilakukan penelitian terkait pola distribusi dan margin pemasaran ikan layang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya bagian harga yang diterima nelayan pada setiap saluran distribusi dan mengetahui pola distribusi ikan layang di PPS Kutaraja. Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei – Juni 2024 di Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Kutaraja Lampulo, Banda Aceh. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode survei dan wawancara dengan pengumpulan data menggunakan teknik purposive sampling. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri dua data yaitu data primer dan data sekunder. Analisis data yang digunakan yaitu analisis margin pemasaran dan analisis deskriptif. Hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa terdapat tiga pola distribusi hasil tangkapan ikan layang di PPS Kutarja. Pola distribusi saluran I dimulai dari tingkat nelayan, toke bangku, pedagang besar, pedagang pengecer dan konsumen dengan margin pemasaran yang diperoleh Rp. 10.000/kg; saluran II dimulai dari nelayan, toke bangku, pedagang pengecer dan konsumen dengan margin pemasaran yang diperoleh Rp. 5.000/kg; saluran III dimulai dari nelayan, toke bangku, pedagang besar dan konsumen luar kota dengan margin pemasaran yang diperoleh Rp. 10.000/kg. Pola distribusi saluran kedua termasuk kedalam kategori efesien karena besarnya bagian yang diterima produsen sebesar 67%.
Kata Kunci: PPS Kutaraja, Margin Pemasaran, Pola Distribusi, Ikan Layang
The scad fish (Decapterus sp.) is one of the dominant fish species landed at the Ocean Fishing Port (PPS) Kutaraja. The catches landed at PPS Kutaraja are distributed to other regions. Distribution is an economic activity that connects production and consumption, ensuring that goods and services reach consumers. The distribution pattern of fish at PPS Kutaraja has not yet been optimized, and information about it is incomplete, making it necessary to conduct research on the distribution pattern and marketing margin of scad fish. This study aims to determine the portion of the price received by fishermen at each distribution channel and to understand the distribution pattern of scad fish at PPS Kutaraja. The research was conducted from May to June 2024 at the Ocean Fishing Port (PPS) Kutaraja Lampulo, Banda Aceh. The methods used in this study are survey and interview methods, with data collection using purposive sampling techniques. The data collected in this study consists of two types: primary data and secondary data. The data analysis used includes marketing margin analysis and descriptive analysis. The results of this study indicate that there are three distribution patterns of scad fish catches at PPS Kutaraja. Distribution channel I starts from fishermen, toke bangku (fish middlemen), wholesalers, retailers, and consumers, with a marketing margins of Rp. 10,000/kg; channel II starts from fishermen, toke bangku, retailers, and consumers, with a marketing margins of Rp. 5,000/kg; channel III starts from fishermen, toke bangku, wholesalers, and out-of-town consumers, with a marketing margins of Rp. 10,000/kg. The second distribution channel is categorized as efficient because the share received by producers is 67%. Keywords: PPS Kutaraja, Marketing Margins, Distribution Pattern, Scad Fish
KAJIAN DISTRIBUSI DAN MARGIN PEMASARAN IKAN TONGKOL (EUTHYNNUS AFFINIS) YANG DIDARATKAN DI PELABUHAN PERIKANAN SAMUDERA (PPS) KUTARAJA LAMPULO, BANDA ACEH (DINA HARTINI, 2022)
POLA DISTRIBUSI DAN MARGIN PEMASARAN IKAN PADA GUDANG BATAM DI PELABUHAN PERIKANAN SAMUDERA (PPS) BELAWAN SUMATERA UTARA (Sri Wulandari, 2022)
STATUS PENGELOLAAN SUMBERDAYA IKAN LAYANG (DECAPTERUS SP.) BERDASARKAN PENDEKATAN EKOSISTEM DI PPS KUTARAJA, BANDA ACEH (ROSNITA, 2023)
STUDI HASIL TANGKAPAN IKAN LAYANG (DECAPTERUS SP.) DENGAN ALAT TANGKAP PUKAT CINCIN (PURSE SEINE) YANG DIDARATKAN DIPELABUHAN PERIKANAN SAMUDERA (PPS) LAMPULO (Resi Nanda Sari, 2017)
POTENSI LESTARI IKAN LAYANG (DECAPTERUS SP.) YANG DI DARATKAN DI PELABUHAN PERIKANAN SAMUDRA (PPS) KUTARAJA (MEUTIA APRILYANA, 2022)