Electronic Theses and Dissertation

Cabai merah memiliki sifat mudah rusak yang merupakan hambatan utama dalam proses penyimpanan. Faktor yang menyebabkan singkatnya daya simpan yaitu setelah dipanen cabai merah masih mengalami perubahan metabolisme. Perlakuan pasca panen yang dapat dilakukan untuk menjaga kualitas dan memperpanjang umur simpan cabai merah yaitu dengan menggunakan edible coating. Bahan dasar yang banyak digunakan adalah lidah buaya dengan penambahan ekstrak jahe. Ekstrak jahe memiliki sifat antibakteri dan antioksidan yang dapat mempertahankan kualitas pangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari penambahan ekstrak jahe pada edible coating lidah buaya dan lama penyimpanan terhadap kualitas cabai merah. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap pola Faktorial 2 faktor. Faktor pertama yaitu konsentrasi ekstrak jahe terdiri 0%, 50% gel lidah buaya, 50% gel lidah buaya + 6% ekstrak jahe, 50% gel lidah buaya + 9% ekstrak jahe, 50% gel lidah buaya + 12% ekstrak jahe. Faktor kedua yaitu lama penyimpanan yang terdiri 5, 10, 15 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan ekstrak jahe pada edible coating lidah buaya berpengaruh sangat nyata terhadap pembusukan, kadar vitamin C dan uji organoleptik (warna, tekstur, aroma dan penerimaan keseluruhan. Lama penyimpanan berpengaruh sangat nyata terhadap parameter susut bobot, kekerasan, total padatan terlarut, pembusukan, kadar vitamin C dan uji organoleptik (warna, tekstur, aroma dan penerimaan keseluruhan). Kualitas cabai merah terbaik terdapat pada edible coating lidah buaya 50% dengan penambahan ekstrak jahe 12% dan lama penyimpanan 5 hari.

Red chili has a perishable nature which is a major obstacle in the storage process. The factor that causes the short shelf life is that after being harvested red chilies still undergo metabolic changes. Post-harvest treatment that can be done to maintain quality and extend the shelf life of red chili is by using edible coating. The basic material that is widely used is aloe vera with the addition of ginger extract. Ginger extract has antibacterial and antioxidant properties that can maintain food quality. The purpose of this study was to determine the effect of the addition of ginger extract to aloe vera edible coating and the length of storage on the quality of red chili. This study used a 2-factor factorial complete randomized design. The first factor is the concentration of ginger extract consisting of 0%, 50% aloe vera gel, 50% aloe vera gel + 6% ginger extract, 50% aloe vera gel + 9% ginger extract, 50% aloe vera gel + 12% ginger extract. The second factor is the length of storage which consists of 5, 10, 15 days. The results showed that the addition of ginger extract to the edible coating of aloe vera had a very significant effect on spoilage, vitamin C content and organoleptic tests (color, texture, aroma and overall acceptance.). The length of storage has a very significant effect on the parameters of weight loss, hardness, total soluble solids, decay, vitamin C content and organoleptic tests (color, texture, aroma and overall acceptance). The best quality of red chili is found in 50% aloe vera edible coating with the addition of 12% ginger extract and 5 days storage time.