Electronic Theses and Dissertation
Universitas Syiah Kuala
SKRIPSI
TINJAUAN PERENCANAAN SISTEM JARINGAN AIR BERSIH DESA IBOIH AIR SABANG
Pengarang
Ratna Ningsih - Personal Name;
Dosen Pembimbing
Nomor Pokok Mahasiswa
0604101010134
Fakultas & Prodi
Fakultas Teknik / Teknik Sipil (S1) / PDDIKTI : 22201
Subject
Penerbit
Banda Aceh : Fakultas Teknik., 2012
Bahasa
Indonesia
No Classification
628.1
Literature Searching Service
Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)
Kota Sabang terletak di Pulau Weh yang sudah terkenal dengan keindahan
panorama alamnya. Kawasan yang berpotensi dijadikan kawasan wisata
diantaranya adalah Kawasan Gapang dan Kawasan fboih yang secara administratif
terletak di Desa lboih. Saat ini, kebutuhan air bersih Desa Iboih masih kurang dan
membutuhkan sumber air yang baik. Sumber air yang memungkinkan adalah
Sungai Seruy yang berjarak ±5 km dari Desa Iboih. Hal pertama yang harus
dilakukan adalah menghitung kebutuhan daerah yang akan dilayani. Perhitungan
perencana sebelumnya tidak menyclaraskan kebutuhan daerah pelayanan dengan
sumber air. Tinjauan perencanaan ini dilakukan untuk memberikan alternatif
skema jaringan agar selaras dengan sumber yang ada. Perencanaan skema jaringan
dibantu program epanet 2.0. Skema jaringan ini membandingkan dua buah pilihan
dengan perbedaan masing-masing terletak pada pembagian daerah pelayanannya.
Skema jaringan I membagi daerah pelayanan menjadi tiga daerah, sedangkan
Skema jaringan II menjadi empat daerah. Skema jaringan II menambahkan
kebutuhan perencanaan sesuai master plan Kota Sabang. Sesuai dengan skema
jaringan I, hasil perencanaan menunjukkan bahwa sampai dengan akhir tah un
perencanaan yaitu tahun 2030 kebutuhan air Desa lboih masih dapat terpenuhi.
Debit minimum Sungai Seruy sebesar 5 lt/det dipastikan dapat memenuhi debit
kebutuhan Desa Iboih yang hanya 3.42 lt/det. Daerah pelayanan pada skema
jaringan I merupakan daerah prioritas. Scsuai dcngan skema jaringan II,
kebutuhan air Desa Iboih tidak dapat terpenuhi dengan baik, karena debit
maksimal Sungai Seruy sebesar IO lt/det sedangkan debit kcbutuhan sebesar 9.32
It/ldet. Namun, demi terlaksananya program master plan Kota Sabang 2007-2021,
maka dirasa sangat penting menjadikan skema jaringan II sebagai acuan
pelaksanaan sistem jaringan air bersih di Desa lboih sampai tahun 2030.
Kebutuhan daerah pelayanan yang tidak terdukung dengan suplai yang ada dapat
diatasi dengan menambah sumber baru . Cot Murueng dan Priya Laot adalah
sumber air yang direkomendasikan dengan jarak sumber yang relatif dekat dengan
sumber yang telah ada.
Tidak Tersedia Deskripsi
TINJAUAN PERENCANAAN JARINGAN AIR BERSIH KRUENG TEUNOM KABUPATEN ACEHJAYA (MUDA ARIAMAN, 2023)
PANDANGAN TOKOH MASYARAKAT TERHADAP MASUKNYA BUDAYA ASING DI KOTA PARIWISATA DESA IBOIH SABANG (SUATU STUDI KASUS DI DESA IBOIH SABANG ) (Karmila, 2019)
PEMBINAAN MORAL REMAJA DALAM MENGATASI PENGARUH NEGATIF BUDAYA BARAT DI KOTA SABANGRN(SUATU PENELITIAN DI DESA IBOIH KECAMATAN SUKAKARYA) (mutia, 2014)
ANALISA SISTEM JARINGAN DISTRIBUSI AIR BERSIH DI DESA ULEE LHEUE KECAMATAN MEURAXA KOTA BANDA ACEH (M. Fadhil, 2016)
ANALISIS PENYEDIAAN AIR BERSIH DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN SISTEM DINAMIK (STUDI KASUS: PDAM TIRTA MOUNTALA ACEH BESAR CABANG SIRON) (CUT MAWADDA ANNISA, 2018)