RESPON PERTUMBUHAN BIBIT KAKAO AKIBAT PEMBERIAN DUA ISOLAT TRICHODERMA PADA BEBERAPA CAMPURAN MEDIA TANAM | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

RESPON PERTUMBUHAN BIBIT KAKAO AKIBAT PEMBERIAN DUA ISOLAT TRICHODERMA PADA BEBERAPA CAMPURAN MEDIA TANAM


Pengarang

Ardiansyah - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

0605103010028

Fakultas & Prodi

Fakultas Pertanian / Proteksi Tanaman (S1) / PDDIKTI : 54295

Subject
-
Kata Kunci
-
Penerbit

Banda Aceh : Fakultas Pertanian., 2010

Bahasa

No Classification

-

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Ardiansyah (0605103010028). Respon Pertumbuhan Bibit Kakao
Akibat Pemberian Dua Isolat Trichoderma Pada Beberapa Campuran Media
Tanam (dibawah bimbingan Rina Sriwati sebagai Ketua dan Tjut Chamzurni
sebagai anggota).
Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Penyakit Tumbuhan Jurusan
Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala
Darussalam sejak bulan Desember 2009 hingga Februari 2010. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara dua isolat Trichoderma pada
beberapa media tanam terhadap respon pertumbuhan bibit kakao. Rancangan yang
digunakan ialah Rancangan Acak Lengkap (RAL) non Faktorial yang diulang
sebanyak tiga kali. Penelitian ini terdiri dari tujuh perlakuan yaitu: A
+ (tanah/kontrol), B (Tanah suspensi konidia T. harzianum ), C (Tanah +
suspensi konidia T irens), D (Tanah + suspensi konidia T. harzianum + media dedak), E
+ T virens + (Tanah suspensi konidia media dedak), F (Tanah + suspensi konidia
T. harzianum + + media beras), G (Tanah + suspensi konidia T irens media
beras). Peubah yang diamati adalah persentase perkecambahan benih, tinggi
tanaman, jumlah daun dan bobot kering tanaman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa inokulasi Trichoderma dengan media
dedak dan beras memiliki respon yang negatif terhadap persentase
perkecambahan, tinggi tanaman, bobot kering, dan jumlah daun pada bibit kakao,
sedangkan inokulasi Trichoderma tanpa media tambahan (dedak dan beras)
dengan paubah yang sama menunjukkan respon positif terhadap pertumbuhan bibit
kakao dibandingkan dengan perlakuan lainnya. Perlakuan yang hanya
diinokulasi T. harzianum tanpa media beras dan dedak memperlihatkan respon
positif terhadap persentase perkecambahan, tinggi tanaman, bobot kering dan
jumlah daun dibandingkan dengan inokulasi T virens.
Perlu dilakukan penelitian lanjutan mengenai pengujian berbagai
konsentrasi Trichoderma dengan bahan organik seperti pupuk kandang, kompos
dan lain-lain, dan uji berbagai jenis tanaman dengan spesies Trichoderma, serta
analisis kandungan auksin yang terbentuk di dalam media tumbuh, guna
mengetahui peran positif dari pemanfaatan Trichoderma sebagai biostimulator
pertumbuhan tanaman.

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK