PENGGUNAAN FEED ADDITIVE DARI BERBAGAI HERBAL SEBAGAI PENGGANTI ANTIBIOTIK TERHADAP PERFORMA AYAM BROILER | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

PENGGUNAAN FEED ADDITIVE DARI BERBAGAI HERBAL SEBAGAI PENGGANTI ANTIBIOTIK TERHADAP PERFORMA AYAM BROILER


Pengarang

JOE SATRIANDI - Personal Name;

Dosen Pembimbing

Samadi - 196807171993031005 - Dosen Pembimbing I
Ilham - 199005102024211024 - Dosen Pembimbing II



Nomor Pokok Mahasiswa

2005104010096

Fakultas & Prodi

Fakultas Pertanian / Peternakan (S1) / PDDIKTI : 54231

Penerbit

Banda Aceh : Fakultas Pertanian Peternakan (S1)., 2024

Bahasa

Indonesia

No Classification

636.085 57

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Antibiotik atau disebut AGP (antibiotic growth promotor) adalah salah satu imbuhan pakan yang dijual secara bebas di pasaran. AGP dapat mempercepat laju pertumbuhan ternak. Namun, pemberian antibiotik dengan dosis yang tidak sesuai dan dalam kurun waktu yang lama dapat menimbulkan resisten pada ternak, dan tertinggalnya risidu antibiotik pada produk hasil ternak, dapat menimbulkan penyakit bagi konsumen seperti kanker. Kementerian Pertanian Republik Indonesia melarang penggunaan AGP, sebagaimana disebutkan dalam pasal 16 permentan No. 14/2017 tentang Klasifikasi Obat Hewan. Salah satu bahan pengganti alternatif yang dapat digunakan adalah tanaman herbal seperti lempuyang gajah.
Penelitian ini dilaksanakan di Desa Lambaro Skep, Banda Aceh, selama 4 minggu mulai tanggal 20 April sampai dengan 20 Mei 2024. Penelitian ini menggunakan bahan utama ekstrak etanol dari berbagai herbal yang diberikan kepada ayam broiler melalui air minum dengan level berbeda yaitu P0 kontrol (0% ekstrak herbal dalam air minum), P1 (0,100% ekstrak etanol lempuyang gajah dalam air minum), P2 (0,100% ekstrak etanol jamblang dalam air minum) dan P3 (0,100% ekstrak etanol daun afrika dalam air minum). Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan. Setiap ulangan terdiri dari 5 ekor ayam sehingga dari total 20 unit percobaan berjumlah 100 ekor ayam. Parameter yang diamati adalah pertambahan berat badan, konsumsi air minum, konsumsi ransum dan konversi ransum.
Hasil penelitian menunjukkan pemberian ekstrak etanol dari berbagai herbal dengan level 0,100% ke dalam air minum tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap pertambahan berat badan, konsumsi air minum, konsumsi ransum, dan konversi ransum ayam broiler, sementara hasil dari analisis keragaman (ANOVA) pada indeks performa memperlihatkan berpengaruh nyata, namun menurut kriteria nilai indeks performa ayam broiler masih dalam kategori sangat kurang.

Antibiotics, also known as AGPs (antibiotic growth promoters), are one of the feed additives widely available on the market. AGPs can accelerate livestock growth rates. However, improper dosages and prolonged use of antibiotics can lead to resistance in livestock and leave antibiotic residues in livestock products, which can cause health issues for consumers, such as cancer. The Ministry of Agriculture of the Republic of Indonesia prohibits the use of AGPs, as stipulated in Article 16 of Ministerial Regulation No. 14/2017 on the Classification of Veterinary Drugs. One alternative substitute that can be used is herbal plants such as lempuyang gajah (Zingiber zerumbet). This study was conducted in Lambaro Skep Village, Banda Aceh, over four weeks, from April 20 to May 20, 2024. The research used ethanol extracts of various herbs administered to broiler chickens through drinking water at different levels: P0 control (0% herbal extract in drinking water), P1 (0.100% ethanol extract of lempuyang gajah in drinking water), P2 (0.100% ethanol extract of Syzygium cumini in drinking water), and P3 (0.100% ethanol extract of African leaves (Vernonia amygdalina) in drinking water). The experimental design employed was a Completely Randomized Design (CRD) with four treatments and five replications. Each replication consisted of five chickens, resulting in a total of 20 experimental units comprising 100 chickens. The observed parameters included weight gain, drinking water intake, feed intake, and feed conversion. The results indicated that administering ethanol extracts of various herbs at a level of 0.100% in drinking water had no significant effect (P>0.05) on weight gain, drinking water intake, feed intake, and feed conversion in broiler chickens. However, the results of the analysis of variance (ANOVA) for the performance index showed a significant effect. Nonetheless, according to the performance index criteria, the broiler chickens' performance index values were still categorized as very low.

Citation



    SERVICES DESK