KEBIJAKAN DIVIDEN DAN KEBIJAKAN LEVERAGE SEBAGAI PREDIKTOR KEPEMILIKAN MANAJERIAL DENGAN TEKNIK ANALISIS LOGISTIK (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA) | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

KEBIJAKAN DIVIDEN DAN KEBIJAKAN LEVERAGE SEBAGAI PREDIKTOR KEPEMILIKAN MANAJERIAL DENGAN TEKNIK ANALISIS LOGISTIK (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA)


Pengarang

Tri Retno Nurmaulidar - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

0401102020105

Fakultas & Prodi

Fakultas Ekonomi dan Bisnis / Manajemen (S1) / PDDIKTI : 61201

Penerbit

Banda Aceh : Fakultas Ekonomi., 2009

Bahasa

Indonesia

No Classification

658.155

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Kepemilikan manajerial suatu perusahaan dapat dilihat dari ada atau tidaknya bagian saham yang dimiliki oleh jajaran manajemen perusahaan tersebut. Secara teoritis, kepemilikan manajerial terkait dengan kebijakan leverage dan kebijakan dividen yang diterapkan perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kebijakan dividend dan kebijakan leverage dapat digunakan dalam memprediksi kepemilikan manajerial pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Sampel penelitian adalah 34 perusahaan yang listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode tahun 2005-2008, sehingga data yang digunakan adalah pooling data yaitu gabungan antara data runut waktu (time series data) dengan crossection data. Selanjutnya data dianalisis dengan menggunakan peralatan statistik regresi logistik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI memiliki kepemilikan manajerial yang berbeda satu sama lain. Hal ini discbabkan ada perusahaan yang scbagian sahamnya dimiliki oleh jajaran manajemen perusahaan. Sebaliknya juga ada perusahaan yang sama sekali sahamnya tidak dimiliki oleh jajaran manajemen perusahaan. Hasil pengujian regresi logistik menunjukkan koefisien regresi logistik masing-masing variabel independen (kebijakan leverage dan kebijakan dividen) bernilai positif. Hal ini berarti bahwa perusahaan akan memiliki kepemilikan manajerial berasosiasi positif dengan kebijakan leverage dan kebijakan dividen. Diantara kedua variabel independen tersebut, kebijakan dividen memiliki pengaruh signifikan tcrhadap terhadap kepemilikan manajerial, sedangkan kcbijakan leverage tidak berpengaruh signifikan.
Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah, kepemilikan manajerial pada perusahaan manufaktur di BEl berasosiasi positif dengan kebijakan leverage dan kebijakan dividen. Dengan kata lain, kecenderungan kepemilikan saham perusahaan oleh jajaran manajemennya ditentukan oleh kebijakan leverage dan kebijakan dividen pada perusahaan tersebut.

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK