STRUKTUR KOMUNITAS MAKROZOOBENTHOS DAN KONDISI SUBSTRAT PADA KAWASAN MANGROVE DI PESISIR PULAU WEH | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

STRUKTUR KOMUNITAS MAKROZOOBENTHOS DAN KONDISI SUBSTRAT PADA KAWASAN MANGROVE DI PESISIR PULAU WEH


Pengarang

RISKI MULIAWAN - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1011101020047

Fakultas & Prodi

Fakultas / / PDDIKTI :

Penerbit

Banda Aceh : FAKULTAS KELAUTAN DAN PERIKANAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA., 2016

Bahasa

Indonesia

No Classification

591.92

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa struktur komunitas makrozoobenthos, khususnya yang berkaitan dengan kepadatan, keanekaragaman, keseragaman, dominansi serta pola penyebarannya dan untuk mengetahui kondisi substrat pada ekosistem mangrove di Pesisir Pulau Weh. Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan Desember 2015. Penentuan stasiun dilakukan dengan menggunakan Metode Purposive Sampling. Makrozoobenthos yang ditemukan sebanyak 26 spesies yang berada di lokasi arah laut, sedangkan di lokasi arah darat terdapat 23 jenis spesies yang ditemukan yang terdiri dari 3 kelas, yaitu Gastropoda (arah darat 59%) (arah laut 54%), Bivalvia (arah darat 16%) (arah laut 25%), dan Crustacea (arah darat 25%) (arah laut 21%). Kepadatan makrozobenthos yang tertinggi ditemukan pada stasiun 3 dengan nilai kepadatan sebesar 45,33ind/m2. Spesies yang paling banyak ditemukan adalah dari kelas Gastropoda dengan jenis Telescopium telescopium dengan nilai kepadatan 27,33ind/m2. Indeks keanekaragaman (H’) arah darat (2,86 ) dan arah laut (2,81), keseragaman (E) arah darat (0,91) dan arah laut (0,98), dan Dominansi (C) arah darat (0,16) dan arah laut (0,16). Pola Sebaran Jenis terbagi kedalam 2 kategori yaitu pola mengelompok dan seragam. Indeks similaritas di Pesisir Pulau Weh di 5 stasiun berkisar antara 25% - 50%. Kondisi substrat yang didapat di lokasi penelitian berupa pasir, lumpur dan berlempung. Kandungan substrat yang paling tinggi di lokasi penelitian berupa pasir yang didapat pada stasiun 3 arah darat (74%) dan arah laut (61%).

Kata kunci : Mangrove, Makrozoobenthos, Pesisir Pulau Weh, Substrat,
Struktur Komunitas

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK