ANALISIS STRUKTUR BAWAH PERMUKAAN TANAH MENGGUNAKAN METODE MULTICHANNEL ANALYSIS OF SURFACE WAVE (MASW) DI TEPI PANTAI SUAK SEUKEE, SAMATIGA, ACEH BARAT | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    NULL

ANALISIS STRUKTUR BAWAH PERMUKAAN TANAH MENGGUNAKAN METODE MULTICHANNEL ANALYSIS OF SURFACE WAVE (MASW) DI TEPI PANTAI SUAK SEUKEE, SAMATIGA, ACEH BARAT


Pengarang

NURAINI - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1308102010036

Fakultas & Prodi

Fakultas MIPA / Fisika (S1) / PDDIKTI : 45201

Subject
-
Kata Kunci
-
Penerbit

Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala., 2018

Bahasa

Indonesia

No Classification

-

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Analisis struktur bawah permukaan menggunakan metode multichannel analysis of surface wave (MASW) telah dilakukan di Tepi Pantai Suak Seukee, Samatiga, Kabupaten Aceh Barat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis model lapisan bawah permukaan tanah dan litologi dari setiap lapisan berdasarkan kecepatan gelombang geser (Vs). Nilai Vs yang didapatkan dari MASW dengan cara memanfaatkan gelombang Rayleigh dari sumber seismik berupa palu dan terekam pada 24 geophone vertikal 10 Hz. Pengukuran diambil satu lintasan dengan panjang lintasan 66 m dan jarak antar geophone 2 m. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak SeisImager untuk mendapatkan penampang 1D dan 2D. Nilai kecepatan gelombang geser memberikan informasi di bawah permukaan tanah sampai kedalaman 24 m yang terdiri dari 9 lapisan. Berdasarkan klasifikasi jenis tanah struktur bawah permukaan di tepi pantai Suak Seukee dapat dikategorikan menjadi tiga lapisan. Lapisan pertama memiliki Vs = 119-150 m/s dikategorikan sebagai tanah lunak, diasumsikan sebagai pasir endapan pantai. Lapisan kedua memiliki Vs = 150-173 m/s dikategorikan sebagai tanah lunak, diasumsikan sebagai lempung organik. Lapisan ketiga memiliki Vs = 176-222 m/s dikategorikan sebagai tanah sedang, diasumsikan sebagai lanau pasiran. Hasil interpretasi menunjukkan bahwa struktur bawah permukaan daerah penelitian tersusun dari pasir endapan pantai yang memiliki Vs = 119-150 m/s pada kedalaman 0-3 m, lempung organik memiliki Vs = 150-173 m/s pada kedalaman 3-8 m, dan lanau pasiran memiliki Vs = 176-222 m/s pada kedalaman 8-24 m.

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK