ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT KECEMASAN KELUARGA PASIEN DI INSTALASI GAWAT DARURAT RSUD DR.ZAINOEL ABIDIN BANDA ACEH | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    NULL

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT KECEMASAN KELUARGA PASIEN DI INSTALASI GAWAT DARURAT RSUD DR.ZAINOEL ABIDIN BANDA ACEH


Pengarang

Hayaturrahmi - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1412101010022

Fakultas & Prodi

Fakultas Keperawatan / Ilmu Keperawatan (S1) / PDDIKTI : 14201

Subject
-
Kata Kunci
-
Penerbit

Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala., 2018

Bahasa

Indonesia

No Classification

-

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Kondisi kegawatdaruratan sering menimbulkan kecemasan pada pasien dan keluarga. Keluarga pasien yang berada di instalasi gawat darurat mengalami kondisi cemas, sehingga keluarga membutuhkan informasi, dukungan dan kenyamanan. Fenomena yang terjadi di instalasi gawat darurat keluarga sering terabaikan karena perawat memiliki waktu yang terbatas untuk anggota keluarga, dan tidak mengetahui kondisi/pengalaman traumatik yang dialami keluarga yang merupakan stressor yang akan membuat keluarga menjadi cemas. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kecemasan keluarga pasien di IGD RSUD dr.Zainoel Abidin Banda Aceh Tahun 2018. Jenis penelitian ini merupakan korelasi dengan pendekatan cross sectional study. Populasi dari penelitian ini adalah keluarga pasien yang berada di IGD, dengan teknik pengambilan sampel Non probability Sampling yaitu accidental sampling, dan didapatkan sampel sebanyak 140 responden. Alat pengumpulan data beruba kuesioner STAI dengan menggunakan skala likert, kemudian data dianalisa secara univariat dan bivariat menggunakan uji statistik Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh antara jenis kelamin dan kondisi medis dengan tingkat kecemasan keluarga (p-value < 0,05). Namun untuk variabel usia, tingkat pendidikan, pengalaman, dan akses informasi tidak terdapat hubungan (p-value>0.05). Implikasi dari penelitian ini diharapakan perawat dapat membantu keluarga dalam mengatasi kecemasan dengan terapi seperti teknik napas dalam dan berzikir.
Kata kunci : Kecemasan, Keluarga pasien, IGD
Sumber Bacaan : 18 buku, 17 jurnal, 2 artikel

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK