Electronic Theses and Dissertation
Universitas Syiah Kuala
THESES
BIOPROSPEKSI TUMBUHAN OBAT TRADISIONAL PASCA MELAHIRKAN PADA SUKU ACEH
Pengarang
Saudah - Personal Name;
Dosen Pembimbing
Nomor Pokok Mahasiswa
1409200270019
Fakultas & Prodi
Fakultas / / PDDIKTI :
Penerbit
Banda Aceh : Program Studi Magister Biologi Universitas Syiah Kuala., 2018
Bahasa
Indonesia
No Classification
581.634
Literature Searching Service
Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)
Penelitian tentang bioprospeksi tumbuhan obat tradisional pasca melahirkan pada suku Aceh bertujuan untuk mengidentifikasi keanekaragaman jenis tumbuhan obat, mengetahui kandungan senyawa bioaktif, mendata bagian yang digunakan, mengiventarisarikan cara pengolahan dan penggunaan tumbuhan sebagai obat serta mengetahui jenis-jenis perawatan pasca melahirkan pada suku Aceh. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah teknik Participatory Rural Appraisal (PRA) dan observasi. Wawancara dilakukan secara semi struktural yang berpedoman pada sejumlah daftar pertanyaan. Parameter dalam penelitian ini adalah, jenis tumbuhan yang digunakan, kandungan senyawa bioaktif, bagian tumbuhan yang digunakan, cara pengolahan dan penggunaan ramuan, jenis pengobatan dan perawatan tradisional pasca melahirkan. Analisis data dilakukan secara deskriptif yang disajikan dalam bentuk tabel dan gambar. Hasil penelitian diperoleh sebanyak 79 jenis tumbuhan obat dari 37 suku yang digunakan dalam pengobatan pasca melahirkan oleh masyarakat suku Aceh. Selain dari tumbuhan, bahan hewani dan bahan mineral juga digunakan dalam ramuan obat tradisional pasca melahirkan. Jenis tumbuhan yang paling banyak digunakan adalah dari suku Zingiberaceae. Bagian yang paling banyak digunakan adalah daun. Cara pengolahan tumbuhan sebagai obat tradisional dilakukan dengan cara penjemuran, penumbukan, peremasan, perebusan, penggongsengan, perendaman, penggilingan dan perapian. Pengolahan tumbuhan lebih banyak digunakan dengan cara penggilingan. Hasil ramuan digunakan dengan cara diminum, dioles, dibalur dan ramuan mandi. Jenis perawatan pasca melahirkan terdiri dari, urut badan, obat perut, bakar batu (t?et bate), salee, minum ramuan dan mandi ramuan. Jenis ramuan yang memiliki peluang besar untuk dikembangkan menjadi Obat Herbal Terstandar (OHT) adalah makjun.
Tidak Tersedia Deskripsi
INVENTARISASI JENIS TUMBUHAN OBAT TRADISIONAL YANG DIGUNAKAN UNTUK PERAWATAN PASCA MELAHIRKAN DI KECAMATAN MEUREUBO KABUPATEN ACEH BARAT (CUT HUTAMI LARANIZA, 2022)
JENIS TUMBUHAN, SIKAP MASYARAKAT DAN UPAYA KONSERVASI TERHADAP TUMBUHAN OBAT PASCA BERSALIN DIKABUPATEN ACEH BARAT DAYA (FIRDA RAHMI, 2018)
KAJIAN ETNOBOTANI DAN BIOPROSPEKSI TUMBUHAN BERGUNA MASYARAKAT SUKU TAMIANG PROVINSI ACEH (Cut Azura Izatul Nufus, 2024)
IDENTIFIKASI JENIS-JENIS TUMBUHAN OBAT TRADISIONAL YANG DIGUNAKAN PASCA PERSALINAN DI KECAMATAN BLANGKEJEREN KABUPATEN GAYO LUES. (KASMAINI, 2021)
JENIS-JENIS TUMBUHAN YANG DIGUNAKAN DALAM PERAWATA N PASCA PERSALINAN IBU RUMAH TANGGADI KEMUKIMAN KUNYET KECAMATAN PADANG TIJI KABUPATEN PIDIE (Indrayani, 2014)