KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU DI MTS NEGERI SINGKIL KABUPATEN ACEH SINGKIL | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    THESES

KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU DI MTS NEGERI SINGKIL KABUPATEN ACEH SINGKIL


Pengarang

ABDIL - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1709200050030

Fakultas & Prodi

Fakultas Pasca Sarjana / Administrasi Pendidikan (S2) / PDDIKTI : 86104

Penerbit

Banda Aceh : Program Studi Magister Administrasi Pendidikan Unsyiah., 2019

Bahasa

Indonesia

No Classification

371.201 2

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN
KOMPETENSI PROFESIONAL GURU DI MTs NEGERI
SINGKIL KABUPATEN ACEH SINGKIL


Oleh : Abdil
NPM: 1709200050030

Komisi Pembimbing:
1. Prof. Dr. Murniati AR, M. Pd.
2. Dr. Niswanto, M. Pd.

ABSTRAK

Kepala madrasah sebagai pemimpin lembaga pendidikan memiliki peran yang strategis dalam meningkatakan kompetensi profesional guru. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui: program kepala sekolah, Strategi program dan hambatan yang dihadapi kepala madrasah dalam meningkatakan kompetensi profesional guru. Penelitian ini menggunakan metode deskritif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini adalah kepala madrasah, guru dan pengawas madrasah. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: 1) program kepala sekolah dalam meningkatkan kompetensi profesional guru dengan melaksanakan musyawara, di awal tahun ajaran bersama wakil bagian kurikulum, kesiswaan, sarana dan prasarana, guru, komite sekolah, pengawas, dan hasil Musyawara di jabarkan dalam program peningkatan kompetensi profesional guru di MTs. 2) Strategi kepala sekolah dalam meningkatkan kompetensi profesional guru adalah dengan menciptakan iklim yang kondusif, memberikan peluang bagi setiap guru, memberi reward bagi guru yang berprestasi. 3) Faktor pendukung untuk mengatasi hambatan ini antara lain: Letak geografis madrasah yang strategis, memberikan tugas secara merata berdasarkan keilmua dan pengalamannya, kepercayaan dan dukungan masyarakat terhadap madrasah, memberikan peluang yang sama dalam meningkatkan profesiona guru, mengikut sertakan para guru dalam pelatihan profesional guru, lokakarya, seminar, diklat, memberikan kesempatan guru untuk melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi, tersedianya fasilitas pendukung pelaksanaan proses belajar mengajar, serta pengelolaan adminitrasi dan keuangan yang transparan dan akuntabel. Hambatan yang dihadapi oleh kepala madrasah dalam meningkatkan kompetensi profesional guru adalah masih adanya guru yang belum menguasai Teknologi Ilmu Komputer (TIK), dan kurangnya motivasi sehingga menjadi hambatan guru dalam mempersiapkan perencanaan dalam pelaksanaan pembelajaran.

Kata Kunci: Kepemimpinan, kepala sekolah, Kompetensi Profesiona dan Guru

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK