Electronic Theses and Dissertation
Universitas Syiah Kuala
NULL
EFEK PEMBERIAN EKSTRAK KULIT PISANG KEPOK (MUSA ACUMINATA) TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH DAN SEL BETA PANKREAS PADA TIKUS PUTIH YANG DIINDUKSI DIET TINGGI LEMAK
Pengarang
SITI PRAWITASARI BR. HASIBUAN - Personal Name;
Dosen Pembimbing
Nomor Pokok Mahasiswa
1702201010006
Fakultas & Prodi
Fakultas Kedokteran Hewan / Kesehatan Masyarakat Veterenir (S2) / PDDIKTI : 54162
Subject
Kata Kunci
Penerbit
Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala., 2019
Bahasa
Indonesia
No Classification
-
Literature Searching Service
Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)
RINGKASAN
SITI PRAWITASARI BR. HASIBUAN. Efek Pemberian Ekstrak Kulit Pisang Kepok (Musa acuminata) Terhadap Kadar Glukosa Darah dan Sel Beta Pankreas Pada Tikus Putih yang Diinduksi Diet Tinggi Lemak. MUSLIM AKMAL dan SUGITO.
Diabetes melitus merupakan penyakit yang disebabkan oleh kekurangan atau ketidakefektifan pankreas memproduksi insulin sehingga kadar glukosa di dalam darah meningkat. Tanaman herbal berperan penting dan berpotensi di bidang kesehatan sebagai bahan dasar alami pembuatan obat-obatan baik untuk manusia dan hewan di seluruh dunia. Pisang merupakan salah satu tanaman yang dapat dijadikan makanan oleh berbagai lapisan masyarakat, sehingga kulit pisang dapat menjadi limbah yang tidak dimanfaatkan kembali. Sejumlah laporan penelitian menyebutkan bahwa kulit pisang dapat menjadi tanaman herbal alternatif untuk penyakit DM karena zat yang terkandung dalam pisang seperti flavonoid dan phenol dapat menurunkan kadar glukosa darah. Penelitian ini dilakukan untuk melihat pengaruh pemberian ekstrak kulit pisang kepok (Musa acuminata) terhadap penurunan kadar glukosa darah dan perbaikan jumlah sel ? pankreas tikus putih yang diinduksi diet tinggi lemak. Dua puluh lima tikus putih dibagi menjadi lima perlakuan. Perlakuan P1 adalah perlakuan tikus yang diberikan pakan standar. Perlakuan P2 adalah perlakuan tikus yang diberikan 7 g diet tinggi lemak. Perlakuan P3 adalah perlakuan tikus yang diberikan 7 g diet tinggi lemak dan pemberian glibenklamid 0,126 mg/200 gbb. Perlakuan P4 dan P5 adalah perlakuan tikus yang diberikan 7 g diet tinggi lemak dan ekstrak kulit pisang kepok masing-masing dengan dosis 100 mg/kgbb dan 200 mg/kgbb. Masing-masing perlakuan dilakukan selama 60 hari, pada hari ke 61 dilakukan pengambilan darah melalui jantung untuk melihat kadar glukosa darah dengan alat biochemical analyzer veteriner dan pengambilan organ pankreas untuk melihat jumlah sel ? dengan pewarnaan Gomori. Analisis statistik menggunakan uji one way ANOVA dan dilanjutkan dengan uji Duncan untuk melihat perbedaan antar perlakuan dengan analisis SPSS 20. Hasil penelitian terhadap kadar glukosa darah menunjukkan bahwa pemberian ekstrak kulit pisang kepok 100 mg/kgbb dapat menurunkan kadar glukosa darah pada keadaan normal, hal ini dikarenakan kandungan senyawa yang terkandung dalam kulit pisang kepok seperti saponin berfungsi meningkatkan kadar glukosa darah dengan meningkatkan serapan glukosa dan sintesis glikogen di hati. Pemeriksaan jumlah sel ? pankreas menunjukkan bahwa pemberian ekstrak kulit pisang kepok 100 mg/kgbb dapat memperbaiki sel ? pankreas, dikarenakan antioksidan yang terkandung di dalam kulit pisang kepok seperti saponin, flavonoid, alkaloid, dan triterpenoid dapat menghentikan pembentukan radikal bebas yang dapat menyebabkan kerusakan sel bahkan apoptosis. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian ekstrak kulit pisang kepok dengan dosis 100 mg/kgbb dapat menurunkan kadar glukosa darah pada keadaan normal dan dapat memperbaiki sel ? pankreas tikus putih yang diinduksi diet tinggi lemak.
Tidak Tersedia Deskripsi
EFEK PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH PISANG KEPOK (MUSA ACUMINATA LINN.) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH MENCIT JANTAN (MUS MUSCULUS L.) YANG DIINDUKSI ALOKSAN (Eka Safitri, 2021)
EFEK EKSTRAK KULIT PISANG KEPOK TERHADAP JUMLAH SEL BASOFILIK HIPOFISA DAN KONSENTRASI FOLLICLE STIMULATING HORMONE (FSH) PADA TIKUS (RATTUS NORVEGICUS) YANG DIBERI PAKAN TINGGI LEMAK (NORA USRINA, 2020)
PENGARUH VINEGAR JAMBLANG (SYZYGIUM CUMINI L.) TERHADAP HISTOLOGI PANKREAS DAN PENURUNAN KADAR GLUKOSA PADA TIKUS ( RATTUS NORVEGICUS L.) HIPERGLIKEMIA YANG DIINDUKSIKAN DENGAN STREPTOZOTOCIN (RIZKA HAYATI, 2023)
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN KERSEN(MUNTINGIA CALABURA L.) TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH DAN STRUKTUR MIKROSKOPIS PANKREAS TIKUS HIPERGLIKEMIK (Nurlena Andalia, 2017)
PERUBAHAN HISTOLOGIS DERMIS KULIT PASCA PEMBERIAN KRIM EKSTRAK KULIT BUAH PISANG KEPOK (MUSA ACUMINATA X BALBISIANA COLLA.) PADA LUKA SAYAT MENCIT (MUS MUSCULUS L.) (Nazwa, 2024)