HUBUNGAN KEBIASAAN KONSUMSI MAKANAN DENGAN STATUS GIZI PEGAWAI SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN ACEH BARAT | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    NULL

HUBUNGAN KEBIASAAN KONSUMSI MAKANAN DENGAN STATUS GIZI PEGAWAI SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN ACEH BARAT


Pengarang

SITI RAHMAWATI - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1707101010014

Fakultas & Prodi

Fakultas Kedokteran / Pendidikan Dokter (S1) / PDDIKTI : 11201

Subject
-
Kata Kunci
-
Penerbit

Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala., 2020

Bahasa

Indonesia

No Classification

-

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Masalah gizi masih menjadi beban gizi ganda di beberapa negara berkembang, termasuk Indonesia. Di Indonesia, prevalensi status gizi lebih dan obesitas mayoritas terjadi pada masyarakat berprofesi pegawai. Salah satu faktor penyebab masalah gizi adalah kebiasaan konsumsi makanan tidak sesuai pedoman gizi seimbang sehingga mempengaruhi produktvitas kerja para pegawai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kebiasaan konsumsi makanan dengan status gizi pegawai sekretariat daerah Kabupaten Aceh Barat. Jenis penelitian analitik observasional dengan desain cross sectional. Teknik pengambilan sampel adalah total sampling dan jumlah responden sebanyak 85 pegawai. Pengambilan data dengan pengisian kuesioner SQ-FFQ untuk menilai kebiasaan konsumsi makanan, pengukur berat dan tinggi badan serta menghitung IMT untuk menilai status gizi. Hasil penelitian sebanyak 48 pegawai (56,9%) responden memiliki kebiasaan konsumsi makanan berlebih yang terdiri dari asupan energi 60%, asupan karbohidrat 61,2% dengan kategori baik, dan asupan protein 85,9%, lemak 58,8% dengan kategori lebih. Status gizi responden dominan gizi tidak normal sebanyak 75,3% dan gizi normal 24,7%. Hasil analisis menggunakan uji korelasi spearman, menunjukan bahwa tidak terdapat hubungan kebiasaan konsumsi makanan dengan status gizi pegawai sekretariat daerah Kabupaten Aceh Barat dengan p= 0,116 (p>0.05). Kesimpulan tidak terdapat hubungan kebiasaan konsumsi makanan dengan status gizi dapat disebabkan banyak faktor lain yang mempengaruhi status gizi seseorang.

Kata kunci: Status Gizi, Kebiasaan Konsumsi Makanan, Pegawai

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK