Electronic Theses and Dissertation

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi tekanan aliran air secara vertikal dan horizontal terhadap keluaran sistem instrumentasi pembangkit listrik tenaga piezoelektrik. Sensor yang digunakan dalam penelitian ini adalah piezoelektrik tipe ABT-441-RC sebanyak 20 buah yang dirangkai secara paralel. Penguat tegangan MAX471 dan arduino uno R3 untuk membaca debit aliran, tegangan dan arus digunakan. Pengukuran debit aliran dilakukan secara digital dengan menggunakan sensor flowmeter dengan variasi 0,00013, 0,00020, 0,00025, 0,00028 dan 0,00030 m3/s. Debit aliran yang mengenai piezoelektrik akan menyebabkan timbulnya gaya dan tekanan kemudian diubah menjadi energi listrik. Sumber muatan listrik yang dihasilkan oleh piezoelektrik merupakan akibat dari efek piezoelektriktrisitas. Semakin besar debit aliran yang diberikan menyebabkan tekanan semakin besar. Tekanan pada arah vertikal lebih besar dibandingkan dengan tekanan pada arah horizontal dengan perbedaan sebesar 49,4%. Tegangan listrik paling besar pada arah vertikal dibandingkan dengan arah horizontal dengan perbedaan sebesar 73%. Arus yang dihasilkan pada arah vertikal juga memiliki nilai lebih tinggi dibandingkan pada arah horizontal dengan perbedaan sebesar 67%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa arah vertikal memiliki keluaran lebih baik daripada arah horizontal.
Kata kunci: piezoelektrik, debit, tekanan, tegangan, arus

Tidak Tersedia Deskripsi