ANALISIS TEGANGAN DAN REGANGAN RANGKA UAV HEXACOPTER MENGGUNAKAN METODE ELEMEN HINGGA | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    NULL

ANALISIS TEGANGAN DAN REGANGAN RANGKA UAV HEXACOPTER MENGGUNAKAN METODE ELEMEN HINGGA


Pengarang

DIO FAHMI PUTRA - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1504102010063

Fakultas & Prodi

Fakultas Teknik / Teknik Mesin (S1) / PDDIKTI : 21201

Subject
-
Kata Kunci
-
Penerbit

Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala., 2021

Bahasa

Indonesia

No Classification

-

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Unmanned aerial vehicle (UAV) merupakan sebuah pesawat tanpa awak yang dapat digerakkan tanpa harus ada pilot yang menggerakannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kekuatan dan daya tahan rangka dari UAV Hexacopter saat digunakan untuk terbang menggunakan metode elemen hingga. Material yang digunakan yaitu Carbon Fibre, Magnesium Alloy AZ91D-F dan Aluminium Casting A356.0-T6. Analisis tegangan dan regangan pada rangka UAV Hexacopter menggunakan metode elemen hingga. Variasi beban yang diberikan sebesar 5 N 10 N, 15 N, 20 N, 25 N dan 30 N pada setiap lengan UAV, 30 N, 60 N, 90 N, 120 N, 150 N dan 180 N pada bagian tengah UAV secara terpisah. Hasil simulasi tegangan pada material carbon fibre diperoleh nilai tegangan von mises maksimum ketika diberikan beban di lengan dan bagian tengah UAV yang terjadi sebesar 2,80 MPa dan 6,38 MPa secara berurutan, untuk material Magnesium Alloy AZ91D-F sebesar 2,66 MPa dan 6,11 MPA, dan untuk material Aluminium Casting A356.0-T6 diperoleh sebesar 2,68 MPa dan 6,15 MPa. Material Carbon Fibre memiliki nilai yield strength sebesar 22300 MPa, Magnesium Alloy AZ91D-F sebesar 150 MPa dan Aluminium Casting A356.0-T6 sebesar 152 MPa sehingga tegangan yang terjadi masih dianggap aman. Maka dari hasil simulasi dapat dilihat bahwa material yang memberikan nilai kekuatan tertinggi merupakan material Carbon Fibre dengan perbedaan yang cukup signifikan, dan dua variasi material Magnesium Alloy AZ91D-F dan Aluminium Casting A356.0-T6 masih dapat dijadikan sebagai material alternatif pengganti untuk rangka UAV.

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK