STUDI ETNOBOTANI PADA MASYARAKAT KECAMATANRNGLUMPANG TIGA KABUPATEN PIDIE | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

STUDI ETNOBOTANI PADA MASYARAKAT KECAMATANRNGLUMPANG TIGA KABUPATEN PIDIE


Pengarang

SARA KAMISNA - Personal Name;

Dosen Pembimbing

Cut Nurmaliah - 196103171986032001 - Dosen Pembimbing I
Hasanuddin - 196407171990031004 - Dosen Pembimbing II



Nomor Pokok Mahasiswa

1706103010041

Fakultas & Prodi

Fakultas KIP / Pendidikan Biologi (S1) / PDDIKTI : 84205

Subject
-
Kata Kunci
-
Penerbit

Banda Aceh : Fakultas KIP Pendidikan Biologi., 2022

Bahasa

No Classification

-

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Kamisna, S. 2022. Studi Etnobotani pada Masyarakat Kecamatan Glumpang Tiga
Kabupaten Pidie. Skripsi, Jurusan Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan, Universitas Syiah Kuala. Pembimbing:
(1) Dr. Cut Nurmaliah, M.Pd. (2) Dr. Hasanuddin, M.Si.
Kata Kunci: etnobotani, bumbu masakan, obat, upacara adat
Tumbuh-tumbuhan masih sering dimanfaatkan oleh masyarakat dalam kehidupan
sehari-hari. Pemanfaatan tumbuhan digunakan sebagai bumbu masakan, obat, dan
upacara adat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui jenis, bagian, dan cara
pemanfaatan tumbuhan yang digunakan sebagai bumbu masakan, obat, dan upacara
adat pada masyarakat Kecamatan Glumpang Tiga Kabupaten Pidie. Metode
penelitian yang digunakan adalah wawancara dengan menggunakan pendekatan
Rapid Rural Appraisal (RRA). Hasil penelitian didapatkan 66 spesies tumbuhan
yang tergolong ke dalam 35 Familia. Digunakan sebagai bumbu masakan sebanyak
32 spesies, sebagai obat sebanyak 33 spesies dan sebagai upacara adat sebanyak 19
spesies. Bagian tumbuhan yang paling banyak digunakan dalam bumbu masakan
adalah buah (7 spesies), untuk obat adalah daun (21 spesies), dan dalam upacara adat
adalah daun (11 spesies). Cara pemanfaatan tumbuhan untuk bumbu masakan yaitu
dihaluskan, dirajang, digeprek, dipotong, dipipih, dan dipakai utuh. Cara
pemanfaatan tumbuhan untuk obat yaitu diblender, direbus, ditumbuk, diremas, dan
dipakai langsung. Cara pemanfaatan tumbuhan untuk upacara adat yaitu dipotong
dan dipakai utuh.

Kamisna, S. 2022. Study of Ethnobotany in the Community of Glumpang Tiga District Pidie District. Thesis, Department of Biology Education, Faculty of Teacher Training and Educational Sciences, Syiah Kuala University. Supervisor: (1) Dr. Cut Nurmaliah, M.Pd. (2) Dr. Hasanuddin, M.Sc. Keywords: ethnobotany, cooking spices, medicine, traditional ceremonies Plants are still often used by people in life daily. Utilization of plants is used as a cooking spice, medicine, and traditional ceremonies. The purpose of this study was to determine the types, parts, and methods of utilization of plants used as cooking spices, medicine, and ceremonies customary law in the Glumpang Tiga Subdistrict, Pidie Regency. Method The research used is interviews using the approach Rapid Rural Appraisal (RRA). The results obtained 66 plant species belonging to 35 Families. Used as a cooking spice as much as 32 species, as many as 33 species as medicine and as a traditional ceremony as many as 19 species. The part of the plant that is most widely used in cooking is a fruit (7 species), for medicine is a leaf (21 species), and in traditional ceremonies are leaves (11 species). How to use plants for cooking spices, namely: mashed, chopped, crushed, cut, flattened, and used whole. Method the use of plants for medicine, namely blending, boiling, pounding, kneading, and used directly. The way to use plants for traditional ceremonies is to cut them and used intact.

Citation



    SERVICES DESK